Dicari di Mana-mana, Apa Manfaat Pupuk Urea untuk Padi?
Hai Sahabat, jika sebelumnya kita sudah pernah membahas pemupukan untuk tanaman cabai dan bawang merah, hari ini kita akan belajar tentang pemupukan untuk tanaman padi ya, secara khusus mengenai Pupuk Urea.
Seperti yang Sahabat Pak Tani pasti sudah ketahui, pemupukan berimbang pada padi tentunya tak lepas dari tercukupinya tiga unsur berikut, yakni N(Nitrogen), P(Phosphate), dan K(Kalium). Dan, Pupuk Urea sendiri adalah salah satu dari beberapa jenis Pupuk Nitrogen yang sering digunakan petani padi di Indonesia.
Namun yang disayangkan adalah masih banyaknya penggunaan Pupuk Urea yang cenderung tidak terkendali, antara lain tercermin dari aplikasi Pupuk Urea tanpa memperhatikan kapan waktu tanaman padi membutuhkan tambahan hara N. Padahal kelebihan Urea dapat mengakibatkan penurunan pH tanah, pemborosan karena N mudah tercuci (leaching) dan menguap, batang menjadi terlalu lemas (kurang kokoh), serta tanaman lebih mudah terserang OPT.
KAPAN SEBENARNYA TANAMAN PADI SAHABAT MEMBUTUHKAN PUPUK UREA?
Pada tanaman padi yang kekurangan Nitrogen dari Pupuk Urea akan terlihat:
- Tanaman padi berwarna pucat kekuningan.
- Pertumbuhan tanaman lambat dan kerdil.
- Daun tua berwarna kekuningan, dimulai dari ujung daun menjalar ke tulang daun
Untuk memantau kecukupan Pupuk Urea (Nitrogen) pada tanaman padi bisa menggunakan Bagan Warna Daun (BWD). Pada alat ini terdapat empat kotak skala warna, mulai warna hijau muda hingga hijau tua, yang menggambarkan tingkat kehijauan daun tanaman padi.
Perlu diketahui bahwa saat pemupukan dasar, BWD tidak digunakan. Monitoring pemberian pupuk dengan alat BWD dilakukan sejak 21 HST sampai fase primordial setiap 7 hari sekali. Berikut ini adalah contoh perhitungan Pupuk Urea menggunakan Bagan Warna Daun (BWD):
Pada saat pemupukan kedua bila pengukuran BWD pada skala 2-3, berikan 125 kg Urea/ha bila hasil yang ingin dicapai sebesar 7 ton/ha Gabah Kering Giling (GKG). Tambahkan 25 kg urea/ha setiap peningkatan target hasil panen 1 ton/ha.
Bila warna daun berada pada skala 3 dan 4, berikan 100 kg Urea/ha kalau hasil yang hendak dicapai adalah 7 ton GKG/ha. Bila warna daun pada skala 4 dan 5, berikan 50 kg urea/ha kalau hasil yang ingin dicapai 7-8 ton GKG/ha
APA YANG MEMBUAT PUPUK UREA MENJADI IDOLA PARA PETANI?
Pupuk Urea memang jadi andalan petani padi karena manfaatnya yang segera terlihat tidak lama setelah diberikan, seperti berikut ini:
- Membuat daun jadi tampak lebih segar, sehat, dan hijau
- Meningkatkan jumlah protein pada tanaman padi
- Mempercepat pertumbuhan tanaman padi, tanaman menjadi lebih cepat tinggi, mempunyai banyak cabang dan jumlah anakannya juga banyak.
WAH, MANTAP KAN? TAPI TETAP PERHATIKAN CARA & DOSIS PENGGUNAANNYA YA!
Walaupun sudah ada pedoman penggunaan Pupuk Urea dari pemerintah, namun pastikan Sahabat juga paham betul tentang seluk-beluk budidaya padi sebelum melakukan pemupukan. Ada 2 hal berikut yang perlu menjadi catatan Sahabat:
- Jenis Bibit
Karena tiap jenis bibit memiliki umur yang berbeda-beda, misalnya padi Ciherang umumnya berusia 115 – 125 hari, sedangkan untuk padi Inpari 42 berusia 112 hari, tentunya waktu pemupukannya juga perlu disesuaikan.
- Jenis Pupuk Urea
Selain urea biasa, ada juga Urecote dari Pak Tani yang tiap butirnya dilapisi oleh senyawa Agrotain, sehingga penggunaan Urecote malah cukup setengah dari dosis anjuran urea biasa lho. KOK BISA CUMA SETENGAH?
Iya, selengkapnya dapat sahabat baca pada artikel di bawah ini: https://saprotan-utama.com/dosis-pupuk-lebih-sedikit-panen-lebih-banyak-dengan-urecote/
Atau
Sahabat bisa langsung #TanyaPakTani untuk berkonsultasi gratis mengenai masalah pertanian, budidaya, produk, dan lain-lain melalui nomor Whatsapp 08112850050 atau klik tombol layanan pelanggan di website ya!
Sumber:
One thought on “Dicari di Mana-mana, Apa Manfaat Pupuk Urea untuk Padi?”
Leave a Reply
ARTIKEL PILIHAN
Belajar Pak Tani
Mengenal Hama Rayap Kelapa SawitLiputan Pak Tani
Rekomendasi Drone Pertanian Saprotan UtamaKabar Pak Tani
4 Jenis Pupuk Rusia, Sahabat Pak Tani Perlu Tahu!Belajar Pak Tani
Kenali Jenis Gulma dan Penggunaan Herbisida yang Tepat!
Imam prayudi says:
Harga berapa oreocote