Tips Menanam Tomat di Musim Hujan

Tips menanam tomat saat musim hujan kadang diperlukan bagi Sahabat. Namun, datangnya musim hujan juga dapat menjadi malapetaka, terutama bagi para Sahabat Pak Tani yang tidak tahu caranya. Menanam tomat saat musim hujan bisa mendatangkan ancaman serangan penyakit.
Contoh penyakit yang menyerang tanaman tomat pada musim penghujan adalah penyakit hawar daun (Phytoptora infestans) dan bercak daun (Alternaria solani). Sedangkan penyakit yang menyerang buah tomat contohnya antraknosa. Selain itu, ada penyakit yang menyerang akar tanaman tomat, yaitu penyakit layu Fusarium. Untuk menangani permasalahan tersebut, berikut mimin akan memberikan 4 tips menanam tomat saat musim hujan.
Menanam tomat sesuai varietas
Sebagai petani tomat, Sahabat harus mengenali berbagai macam varietas tomat yang saat ini beredar di pasaran dan juga mengetahui berbagai keunggulan yang ada pada masing-masing varietas.
Di musim penghujan, tanaman tomat banyak diserang oleh penyakit hawar daun, bercak daun, layu fusarium, dan antraknosa. Oleh karena itu, Sahabat harus cerdas memilih jenis yang mampu bertahan dari serangan penyakit tersebut.
Olah lahan dengan drainase yang bagus
Di musim hujan, lahan sangat rentan terendam air. Jika tidak segera ditangani, maka akan mengakibatkan penyakit busuk akar dan juga memicu berbagai jenis penyakit lainnya yang dibawa oleh air hujan. Daripada sibuk menangani tanaman yang sudah terserang, ada baiknya Sahabat menanggulangi hal tersebut sebelum terjadi. Salah satunya adalah membuat sistem drainase yang bagus.
Drainase yang baik didapat dengan cara membuat bedengan yang lebih tinggi yaitu lebih dari 30 cm. Tanaman tomat yang ditanam juga harus selalu diawasi agar tidak tergenang, yang artinya saluran air tidak boleh tersumbat.
Gunakan fungisida yang tepat
Untuk mencegah berkembangnya penyakit pada tomat, Sahabat dapat menggunakan fungisida yang sesuai dengan jenis penyakit. Tentu pengaplikasiannya harus dilakukan sesuai dengan takaran yang dianjurkan. Penyakit bercak daun (Alternaria solani) dapat dikendalikan dengan menggunakan ๐ง๐ข๐ฅ๐๐๐ก๐ข๐ ๐ฐ๐ด๐ฌ ๐ฆ๐ dengan konsentrasi 1 ml/l dan ๐ฃ๐๐ก๐ง๐๐๐จ๐ฅ ๐ณ๐ฎ๐ฎ ๐ฆ๐ dengan konsentrasi 3 ml/l. Kombinasi 2 fungisida Pak Tani ini mampu mengurangi perkembangan spora sehingga tidak ada penyebaran penyakit ini kembali. Penyakit antraknosa pada tomat cukup dikendalikan menggunakan ๐ง๐ข๐ฅ๐๐๐ก๐ข๐ ๐ฐ๐ด๐ฌ ๐ฆ๐ dengan konsentrasi 1 ml/l.
Gunakan jarak tanam yang lebih luas
Sahabat juga dapat menggunakan ๐๐ก-๐ dengan konsentrasi 3 gr/l saat 50 dan 70 HST. ๐๐ก-๐ memiliki kandungan kalsium (Ca) 26% yang berfungsi mengurangi blossom end rot (busuk ujung buah) dan meningkatkan kelenturan dinding sel tanaman, sehingga akan sulit ditembus jamur. ๐๐ก-๐ juga berfungsi mencegah pecah buah akibat kekurangan kalsium (Ca) atau akibat jarak tanam tomat yang terlalu dekat. Aplikasi ๐๐ก-๐ tidak boleh dicampur dengan pestisida atau pupuk yang mengandung P ya, Sahabat.
Demikianlah tips cerdas menanam tomat saat musim hujan. Diharapkan para Sahabat tidak lagi khawatir untuk menanam tomat saat musim hujan. Sejatinya, dengan penanganan dan perawatan yang tepat, tomat dapat dibudidayakan pada musim hujan sekalipun.
Jika Sahabat memiliki pertanyaan, bisa langsung #TanyaPakTani untuk berkonsultasi gratis mengenai masalah pertanian, budidaya, produk, dan lain-lain melalui nomor Whatsapp 08112850050 atau klik tombol layanan pelanggan di website ya!
One thought on โTips Menanam Tomat di Musim Hujanโ
Leave a Reply
ARTIKEL PILIHAN
Belajar Pak Tani
Menanam Mangga Tabulampot, Ini Caranya!Liputan Pak Tani
Rekomendasi Drone Pertanian Saprotan UtamaKabar Pak Tani
4 Jenis Pupuk Rusia, Sahabat Pak Tani Perlu Tahu!Belajar Pak Tani
Mengapa petani perlu melakukan analisa usaha tani?Belajar Pak Tani
Mengatasi Penggerek Batang Padi Terkini!
Portal Edukacyjny says:
Hey! I just saw one other message in another weblog that appeared like this. How do you know all this stuff? Thatโs one cool post.