Pupuk Kalium, Pupuk Soluble, dan Pupuk Tunggal

KCL Putih

Pupuk Potassium Chloride berbentuk flake dengan kandungan Kalium (Potassium) yang tinggi serta 100% larut dalam air sehingga cepat diserap oleh akar tanaman. Dengan kandungan Kalium (Potassium) tinggi membuat pupuk ini sangat cocok diaplikasikan pada saat tanaman memasuki fase generatif. Dapat diaplikasikan dengan cara ditabur atau dikocor.

Target Pemakaian:

Download Brosur

1. Kandungan Kalium (Potassium) yang tinggi sehingga cocok untuk fase generatif, yaitu untuk pengisian dan pembesaran buah.

2. 100% larut dalam air, sehingga mampu diserap dengan baik oleh tanaman.

3. Diformulasikan dalam bentuk flake, sehingga mudah dalam aplikasi di lapangan.

KOMPOSISI:

K2O (Potassium Oxide) : 60%

Pupuk KCL putih dapat diaplikasikan dengan cara ditabur atau dikocor.

REKOMENDASI:

Tanaman Dosis
Padi 200 – 300 kg/ha
Jagung 200 – 300 kg/ha
Kedelai dan kacang-kacangan 100 – 150 kg/ha
Karet Tanaman menghasilkan 150 kg/ha/aplikasi (setahun 2x aplikasi)
Tebu Tanaman menghasilkan 150 kg/ha
Ratoon 150 kg/ha
Lada 0,5 – 1 kg/pohon/aplikasi
Cengkeh 1-2 kg/pohon/aplikasi

1. Kandungan Kalium (Potassium) yang tinggi sehingga cocok untuk fase generatif, yaitu untuk pengisian dan pembesaran buah.

2. 100% larut dalam air, sehingga mampu diserap dengan baik oleh tanaman.

3. Diformulasikan dalam bentuk flake, sehingga mudah dalam aplikasi di lapangan.

KOMPOSISI:

K2O (Potassium Oxide) : 60%

Pupuk KCL putih dapat diaplikasikan dengan cara ditabur atau dikocor.

REKOMENDASI:

Tanaman Dosis
Padi 200 – 300 kg/ha
Jagung 200 – 300 kg/ha
Kedelai dan kacang-kacangan 100 – 150 kg/ha
Karet Tanaman menghasilkan 150 kg/ha/aplikasi (setahun 2x aplikasi)
Tebu Tanaman menghasilkan 150 kg/ha
Ratoon 150 kg/ha
Lada 0,5 – 1 kg/pohon/aplikasi
Cengkeh 1-2 kg/pohon/aplikasi