Benih Unggul
Saprotan Utama juga memproduksi benih padi unggul dengan beragam varietas populer seperti IR-64, Membramo, Ciherang, Mekongga, Pepe, Situ Bangendit, Way Apo Buru, dll.
Benih Unggul memiliki warna cerah, daya tumbuh ≥ 80 %, campuran varietas lain ≤ 0.5 %.
Target Pemakaian:
Download BrosurBenih Padi Pak Tani bermutu tinggi dan memberikan jaminan peningkatan produksi.
Terdapat banyak varietas :
IR-64, Membramo, Ciherang, Mekongga, Pepe, Situ Bangendit, Way Apo Buru
(Informasi selengkapnya dapat dilihat pada brosur)
1. PERSEMAIAN
Persemaian disiapkan seluas 400 m2 untuk areal 1 hektar. Berikan pupuk 50 gr URECOTE dan 10 gr NPK 15-15-15+TE /m2.
Kebutuhan benih 25 kg/ha.
2. JARAK TANAM
Jarak tanam sesuai dengan anjuran atau rekomendasi daerah setempat.
Tanam bibit 1 – 2 per lubang.
3. PEMUPUKAN
Dosis pemupukan per hektar, berpedoman pada total N 100-110 kg/ha, P2O5 60 kg/ha, K2O 60 kg/ha.
Untuk meningkatkan produksi dan rendemen gabah gunakan juga pupuk FERTILA PADI 1 atau NeoKristalon HIJAU pada masa vegetatif dan FERTILA PADI 2 atau NeoKristalon MERAH pada masa generatif.
Untuk mencegah serangan bercak daun (Cescosprora oryzae), blast (Pyricularia orizae) dan patah leher, gunakan pupuk MKP PAK TANI dan fungisida TORBINOL 480 SC.
4. PEMELIHARAAN
Sawah disiangi hingga bersih dari semua rumput pengganggu tanaman padi pada umur 3-5 HST dengan ULTRON 25/18 WP.
Pemberian air disesuaikan kebutuhan dan tingkat umur tanaman. Ketinggian air jangan terlalu dalam baik pada fase vegetatif maupun generatif.
5. PANEN
Panen dapat dilaksanakan pada tingkat pemasakan 80-90%.
Benih Padi Pak Tani bermutu tinggi dan memberikan jaminan peningkatan produksi.
Terdapat banyak varietas :
IR-64, Membramo, Ciherang, Mekongga, Pepe, Situ Bangendit, Way Apo Buru
(Informasi selengkapnya dapat dilihat pada brosur)
1. PERSEMAIAN
Persemaian disiapkan seluas 400 m2 untuk areal 1 hektar. Berikan pupuk 50 gr URECOTE dan 10 gr NPK 15-15-15+TE /m2.
Kebutuhan benih 25 kg/ha.
2. JARAK TANAM
Jarak tanam sesuai dengan anjuran atau rekomendasi daerah setempat.
Tanam bibit 1 – 2 per lubang.
3. PEMUPUKAN
Dosis pemupukan per hektar, berpedoman pada total N 100-110 kg/ha, P2O5 60 kg/ha, K2O 60 kg/ha.
Untuk meningkatkan produksi dan rendemen gabah gunakan juga pupuk FERTILA PADI 1 atau NeoKristalon HIJAU pada masa vegetatif dan FERTILA PADI 2 atau NeoKristalon MERAH pada masa generatif.
Untuk mencegah serangan bercak daun (Cescosprora oryzae), blast (Pyricularia orizae) dan patah leher, gunakan pupuk MKP PAK TANI dan fungisida TORBINOL 480 SC.
4. PEMELIHARAAN
Sawah disiangi hingga bersih dari semua rumput pengganggu tanaman padi pada umur 3-5 HST dengan ULTRON 25/18 WP.
Pemberian air disesuaikan kebutuhan dan tingkat umur tanaman. Ketinggian air jangan terlalu dalam baik pada fase vegetatif maupun generatif.
5. PANEN
Panen dapat dilaksanakan pada tingkat pemasakan 80-90%.